Inilah 9 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Samsung telah lama dikenal sebagai salah satu produsen smartphone terkemuka dengan berbagai inovasi yang mengesankan. Perusahaan ini mencatatkan sejarah sebagai merek pertama yang memperkenalkan ponsel lipat, dimulai dengan peluncuran Samsung Galaxy Fold pada tahun 2019.

Seiring waktu, Samsung terus berinovasi dengan meluncurkan dua generasi ponsel lipat berikutnya, yakni Galaxy Z Fold2 dan Galaxy Z Fold3.

Galaxy Z Fold2 hadir dalam dua varian, yaitu LTE dan 5G, dan diperkenalkan pada tahun 2020. Ponsel generasi kedua ini membawa berbagai peningkatan signifikan, seperti layar penutup yang lebih besar, performa yang lebih cepat, pengalaman pengguna yang semakin baik, serta desain bodi yang lebih kuat.

Pada 2021, Samsung Galaxy Z Fold3 5G dinobatkan sebagai ponsel lipat Android terbaik. Penghargaan ini memicu antusiasme tinggi di kalangan pengamat teknologi global, yang melihatnya sebagai inovasi baru yang belum sepenuhnya digali.

Banyak orang yang sangat menantikan kehadiran Galaxy Z Fold3 untuk mengungkap berbagai fitur canggih yang ditawarkan.

Kami akan membahas secara lengkap mengenai spesifikasi, harga, serta kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Z Fold3 5G. Pastikan Anda tidak melewatkan informasi menarik yang telah kami siapkan dalam artikel ini!

Kelebihan Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Galaxy Z Fold Series generasi ketiga menghadirkan sejumlah pembaruan menarik yang patut Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya. Berikut adalah berbagai manfaat yang ditawarkan.

1. Menghadirkan Dua Layar Super AMOLED yang Lebih Baik

Galaxy Z Fold3 hadir dengan dua layar Super AMOLED yang luar biasa, memberikan peningkatan signifikan dibandingkan generasi sebelumnya. Kini, Anda dapat menikmati kualitas tampilan terbaik di kedua layar, baik layar utama maupun layar penutup.

Kedua layar ini mengusung panel 2X Dynamic AMOLED, dengan ukuran 7,6 inci untuk layar utama dan 6,2 inci untuk layar penutup. Kecepatan refresh panel 2X Dynamic AMOLED ini dua kali lipat dari standar 60 Hz, menghasilkan pengalaman pengguliran dan permainan yang lebih halus. Resolusi layar utama mencapai 1768×2208 piksel, sementara layar penutup memiliki resolusi 832×2268 piksel.

Kedua layar ini juga mendukung sertifikasi HDR10+, memungkinkan Anda menikmati konten hiburan dengan kualitas gambar yang lebih hidup. Kecerahan puncaknya mencapai 1200 nits, menjadikannya sangat nyaman digunakan di luar ruangan.

2. Kamera Selfie yang Berada di Bawah Layar

Galaxy Z Fold3 mengusung desain kamera depan yang inovatif, di mana kamera tersebut tersembunyi di bawah layar, tanpa ada lubang atau titik yang mengganggu tampilan. Hal ini menciptakan pengalaman menonton video yang lebih imersif, tanpa gangguan visual dari kamera.

Meski terdapat sedikit bayangan di sekitar lensa kamera, hal ini tidak akan mengganggu kenyamanan saat menggunakan ponsel untuk browsing atau menikmati konten.

3. Performa Multitasking yang Mengesankan dan Fitur Lainnya

Samsung Galaxy Z Fold3 dilengkapi dengan prosesor Snapdragon 888 yang tangguh, memberikan performa luar biasa untuk gaming dan menjalankan aplikasi berat. Prosesor ini memiliki delapan inti, termasuk inti Cortex X1 dengan kecepatan 2,84 GHz serta tiga inti berkinerja tinggi yang mencapai 2,4 GHz. GPU Adreno 660 juga mampu mengelola game berat dengan lancar pada frekuensi 840 MHz.

Selain performa yang kuat, ponsel ini menawarkan fitur multitasking canggih, seperti Multi Active Window. Fitur ini memungkinkan Anda membagi layar menjadi beberapa aplikasi sekaligus, sehingga Anda bisa menonton video sambil menjelajahi internet atau mengetik di aplikasi pengolah kata.

Samsung Galaxy Z Fold3 menjalankan Android 11 dengan antarmuka OneUI 3.1.1, yang memberikan pengalaman fleksibel dan optimal, khususnya untuk penggunaan ponsel lipat.

4. Mendukung Penggunaan S Pen

Galaxy Z Fold3 kini mendukung penggunaan S Pen, aksesori yang sebelumnya hanya tersedia di seri Galaxy Tab dan Galaxy Note. Anda dapat memilih antara S Pen Fold Edition atau S Pen Pro, yang menawarkan lebih banyak fitur, termasuk kontrol jarak jauh dengan Bluetooth.

S Pen memungkinkan Anda untuk membuat anotasi pada gambar, mencatat, dan berkreasi dengan lebih mudah. Namun, perlu diingat bahwa S Pen hanya bisa digunakan di layar utama, bukan pada layar penutup.

5. Bodi Kokoh dan Dilengkapi dengan Sertifikasi IPX8

Galaxy Z Fold3 mengadopsi bahan khusus yang membuat layar utamanya lebih ramping, sehingga lebih mudah dilipat dan dibuka. Layar tersebut dilengkapi dengan pelindung PET dan Corning Gorilla Glass Victus, yang memberikan perlindungan ekstra terhadap goresan dan kerusakan akibat benturan.

Selain itu, Galaxy Z Fold3 juga memperoleh sertifikasi IPX8, yang menandakan bahwa perangkat ini tahan terhadap air hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit. Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir saat menggunakan ponsel ini di sekitar air.

6. Dukungan WiFi 6E

Galaxy Z Fold3 mendukung WiFi 6E, yang menawarkan kecepatan internet lebih tinggi dengan koneksi yang lebih stabil. Teknologi WiFi 6E memanfaatkan pita frekuensi 6 GHz, memberikan lebih banyak saluran dan mengurangi interferensi dari perangkat lain.

Dengan dukungan WiFi 6E, Anda dapat menikmati koneksi internet yang cepat dan stabil, serta memaksimalkan jaringan ISP di rumah.

Itulah beberapa pembaruan menarik yang ditawarkan oleh Galaxy Z Fold Series generasi ketiga. Semoga informasi ini berguna bagi Anda sebelum memutuskan untuk membeli.

Kekurangan Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Samsung Galaxy Z Fold3 5G menawarkan berbagai keunggulan, namun ada beberapa kekurangan yang mungkin membuat Anda mempertimbangkan dengan lebih cermat sebelum memutuskan untuk membelinya. Sejumlah kelemahan perlu dicermati sebelum mengambil langkah lebih lanjut.

1. Body Berat dan Besar

Galaxy Z Fold3 5G lebih berat dibandingkan ponsel lainnya, dan tidak bisa dianggap sebagai ponsel biasa. Dengan layar utama berukuran 7,6 inci dan layar sekunder 6,2 inci di bagian penutup, keduanya cukup besar.

Berbeda dengan Galaxy Z Flip3 5G, Galaxy Z Fold3 5G membawa inovasi ponsel lipat yang membuatnya lebih kompak, namun tetap mempertahankan ketebalan, panjang, dan lebar yang sebanding dengan dua ponsel sekaligus. Ini adalah hal penting yang perlu diperhatikan karena perubahan kecil pun bisa berdampak besar dalam penggunaan sehari-hari.

Samsung Galaxy Z Fold3 5G memiliki berat 271g dan ketebalan lipatan 14,4-16 mm. Jika Anda menyimpan ponsel ini di saku, kemungkinan besar ponsel akan terasa cukup tebal. Karena dimensi dan ketebalannya, ponsel ini cenderung lebih besar dibandingkan kebanyakan flagship lainnya.

Meski Fold3 tidak seberat Flip3, dimensinya tetap lebih besar, meskipun masih lebih ringkas dibandingkan Flip3. Meskipun demikian, ukurannya memungkinkan ponsel ini mudah disimpan di dalam saku.

Karena ukurannya yang cukup besar, Anda mungkin merasa kurang nyaman membawanya layaknya ponsel biasa. Sebagai alternatif, Anda bisa memperlakukan Galaxy Z Fold3 5G seperti tablet atau laptop dan menyimpannya dalam tas. Namun, ini juga memiliki kekurangan.

Sebagai ponsel, Anda tentu menginginkan perangkat yang mudah diakses saat menerima panggilan atau pemberitahuan. Menyimpan Galaxy Z Fold3 di dalam tas mungkin lebih praktis, tetapi tidak sepraktis jika dibandingkan dengan ponsel yang lebih kecil yang bisa disimpan di saku. Jika Anda mencari ponsel yang lebih portable, Flip3 bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.

2. Tidak Ada Peningkatan pada Konfigurasi Kamera Belakang

Tidak bisa dipungkiri bahwa foto yang dihasilkan oleh Samsung Galaxy Z Fold3 terlihat cukup mengesankan. Hasil fotonya tajam dan tampak hidup. Namun, saat menilai kualitas kamera, kita harus melihatnya dalam konteks harga ponsel ini.

Dari segi performa kamera, Galaxy Z Fold3 kurang unggul jika dibandingkan dengan iPhone 12 Series atau Galaxy S21 Series. Meskipun harganya mahal, Samsung tidak meningkatkan spesifikasi kameranya secara signifikan.

Desain Galaxy Z Fold3 juga tidak banyak berubah dibandingkan dengan Galaxy Z Fold2. Ponsel ini dilengkapi dengan pengaturan tiga kamera, yakni lensa utama Sony IMX555 12MP f/1.8, sensor ultrawide Sony IMX258 12MP f/2.2, dan kamera telefoto Sony IMX258 12MP f/2.4. Ponsel ini juga mendukung zoom optik 2x.

Fitur Optical Image Stabilization (OIS) tersedia pada kamera utama dan telefoto, memungkinkan pengambilan gambar tanpa blur akibat guncangan tangan. Namun, mode perekaman video hanya mendukung resolusi hingga 4K, tanpa dukungan untuk perekaman 8K.

Baik Galaxy Z Fold3 maupun Galaxy Z Flip3 tidak mendukung perekaman video 8K, jika dibandingkan dengan seri Galaxy S yang memiliki kemampuan lebih baik dalam hal ini.

Galaxy Z Fold3 5G memiliki dua kamera depan, satu tersembunyi di bawah layar utama dengan resolusi 4MP f/1.8 dan ukuran piksel 2.0um, serta satu lagi di bagian luar bodi dengan resolusi lebih tinggi, yaitu 10MP f/2.2. Kamera depan ini memungkinkan pengguna untuk mengambil selfie tanpa membuka ponsel.

Meski Galaxy Z Flip3 5G lebih unggul dalam hal selfie—dengan kemampuan menggunakan kamera belakang sebagai pratinjau—Galaxy Z Fold3 5G masih mampu menghasilkan foto yang cukup tajam. Namun, kontrasnya tidak setajam iPhone 12 Pro Max, dan perbedaan warna pada objek seperti bunga kurang terlihat jelas.

Dalam perbandingan dengan Galaxy S21 Ultra, Galaxy Z Fold3 5G masih kalah dalam hal menghasilkan warna yang lebih vivid dan hidup.

Menurut pantauan dari AndroidCentral, kamera under-display 4MP pada perangkat ini cukup mengecewakan. Foto selfie yang diambil dengan kamera tersebut terlihat lebih redup jika dibandingkan dengan hasil dari kamera selfie 10MP yang terletak di sampul ponsel.

3. S Pen dan Charger Dijual Secara Terpisah

Sebagai ponsel flagship dengan harga premium, Galaxy Z Fold3 5G seharusnya dilengkapi dengan S Pen. Setelah peluncuran Samsung Galaxy S21 Series, pengisi daya kini tidak lagi disertakan dalam paket penjualan.

Langkah ini mengikuti jejak Apple yang pertama kali menerapkan kebijakan serupa pada iPhone 12 Series. Keputusan untuk tidak menyertakan pengisi daya diklaim untuk alasan lingkungan, sekaligus membantu mengurangi biaya produksi per unit.

Dengan cara ini, produsen ponsel juga dapat menekan biaya pengiriman berkat kemasan yang lebih kompak, sehingga mengurangi jejak karbon.

Meski Galaxy Z Fold3 5G mendukung penggunaan S Pen, perangkat ini tidak dilengkapi dengan pena tersebut. Jika Anda berniat membeli S Pen secara terpisah, Anda akan menghadapi kesulitan karena tidak ada tempat penyimpanan khusus di ponsel.

S Pen Pro dan S Pen Fold Edition tersedia sebagai aksesori tambahan, namun keduanya dijual terpisah dengan harga yang cukup tinggi.

Meskipun Galaxy Z Fold3 5G menawarkan berbagai kelebihan seperti desain inovatif dan fleksibilitas tinggi, kekurangan-kekurangan ini perlu dipertimbangkan sebelum Anda memutuskan untuk membeli. Beberapa hal tersebut bisa memengaruhi pengalaman penggunaan serta keputusan pembelian Anda.